Surabaya (Berita Kampus) – Tujuh kampus pendukung di luar penyelenggara utama. Universitas Negeri Surabaya (UNESA) gelar 2nd Exhibition Innovation Product di Atrium City of Tomorrow, Sabtu (2/11) kemarin. Pameran bertema "Innovating Today, Building Tomorrow" ini menampilkan 40 booth inovasi, serta skala pameran diperluas hingga menempati ruang publik seperti mall yang berada di kawasan Surabaya Selatan.
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya, mendapatkan undangan khusus dalam gelaran tersebut. Membawa tema Inovasi Kampus Semangat PAGI booth yang berada di depan panggung atrium berisikan produk hasil Teknologi Tepat Guna (TTG). Mesin Slicer, Ecobrick, Sabun, Hand Sanitizer, Kunyit Raharjo, serta ada pameran langsung pembuatan prototipe dengan 3D printing, sehingga menjadi daya tarik pengunjung.
Direktur Inovasi, Pemeringkatan dan Publikasi Ilmiah Prof Dr Nadi Suprapto mengatakan pameran inovasi ini penting untuk menunjukkan kepada masyarakat beragam kemajuan dan penemuan yang dihasilkan oleh civitas academica Unesa.
"Sesuai dengan tagline kita; satu langkah di depan. jadi kota harus menguatkan inovasi. Oleh sebab itu melalui beragam inovasi yang kita ciptakan, kami ingin menunjukkan kepada masyarakat kalau Unesa itu besar" jelas Prof Nadi
Dalam pameran produk inovasi ini Unesa mempertontonkan beragam hasil karya dari berbagai fakultas. Salah satu yang menjadi nilai jual utama adalah inovasi di bidang disabilitas, seni dan olahraga. Selain itu juga terdapat penemuan di bidang pendidikan dan psikologi.
Sementara itu pada kesempatan yang sama, Prof Dr Endang Susantini, Kasubdit Pengembangan Inovasi dan PUI menuturkan selain Unesa, terdapat 7 perguruan tinggi lain yang ikut berpartisipasi dalam gelaran 2nd Exhibition Innovation Product. Di antaranya adalah ITS, Unair, UPN '”Veteran”' Jatim, Uinsa, Unusa, Universitas Kristen Petra, dan Universitas PGRI Adi Buana Surabaya. Pada pameran kali ini ketujuh perguruan tinggi tersebut juga memamerkan inovasi terbaiknya. Mereka juga memperkuat inovasi sebagai upaya meningkatkan kualitas pendidikan.